Hari pernikahan semakin dekat saja, Arka semakin intens berkomunikasi dengan Dara, entah itu langsung bertatap muka, lewat video call, ataupun hanya bicara lewat ponsel saja. Mereka membahas tentang persiapan pernikahan, juga resepsi. Dari urusan busana, undangan, katering, dan lain sebagainya. Sampai akhirnya, waktu yang paling ditunggu itu datang juga. Pagi jumat, akad nikah dilangsungkan di kediaman orang tua Dara. Dengan busana serba putih, Arka diantar seluruh keluarga menuju rumah Dara untuk melangsungkan akad nikah. Arka tidak ingin lagi latihan membaca akad, ia takut kalau terlalu banyak dihapal, nantinya justru akan membuat ia terpeleset lidah. Arka berada satu mobil dengan kedua orang tuanya. Soleh satu mobil dengan istri, putra, putri, dan menantunya. "Paman Arka sud