EXTRA PART. ARKA 10

799 Kata

Di meja tempat Dara, dan Arka berkumpul bersama orang tua mereka. Sementara orang tua Dara terlibat pembicaraan dengan orang tua Arka. Arka, dan Dara sama-sama menatap ke atas pelaminan. "Aku sudah tidak sabar, ingin duduk di pelaminan sebagai mempelai," gumam Arka nyaris berbisik. Dara menolehkan kepala, hidungnya nyaris menyentuh wajah Arka yang baru saja berbisik padanya. Spontan, wajah Dara merona. Ini pertama kalinya ia sedekat ini dengan seorang pria. "Ehmm," Arka menegakan tubuhnya. Ia takut Dara marah karena perbuatannya. Dengan cepat ia mencoba mengalihkan perhatian Dara. "Maaf, Abba, Amma, Abi, Ami, aku tinggal sebentar. Sepertinya rekan bisnisku sudah berdatangan. Boleh Dara aku bawa menemui mereka, Abi, Ami?" "Silahkan," Adrian tersenyum pada Arka. "Terima kasih, ayo D

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN