67. Si Super Super Menyebalkan

1094 Kata

Evan menepikan mobilnya dan mematikan mesinnya saat tiba di depan sebuah rumah yang sederhana. Setelah menempuh perjalan selama dua jam akhirnya mereka pun tiba di rumah orang tua Aruna. Namun Evan hanya terdiam dan menatap lurus ke depan, memperhatikan rumah itu yang berada di luar sana. "Mas?" Ia langsung terperanjat dan tersadar dari lamunan. "Iya, ada apa?" tanyanya menoleh ke arah istrinya. "Kamu baik-baik aja?" Aruna bertanya dan terlihat sedikit khawatir. "Iya, aku baik-baik aja" jawab Evan menganggukkan kepala. Namun ia merasa heran kenapa tiba-tiba Aruna bertanya seperti itu. "Terus kenapa kamu malah diam?" Aruna kembali bertanya dengan dahi yang mengerut. "Pasti kamu enggak nyangka, ya? Soalnya rumahnya di luar ekspetasi kamu" katanya sambil tersenyum kecut. Evan terkekeh d

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN