Bab 97. Perkara mandi

1073 Kata

Esok hari. Pagi yang cerah buat keluarga kecil Keenan, terutama pria berparas tampan itu, bangun tidur sudah tersenyum hangat melihat sosok yang ada di sampingnya, tak menyangka dirinya sudah tak sendiri lagi, akan ada yang selalu menemaninya. Saat ini mereka sudah terbangun, usai sholat shubuh bersama, Nailah mengelilingi setiap sudut kamar yang dia tempati terutama ruang walk in closet, dan jangan ditanya posisi Keenan ada di mana saat ini, ya sudah pasti memeluk Nailah dari belakang. Sementara wanita itu sedang memilih baju ganti untuk suaminya. Nailah sangat bisa merasakan begitu besarnya kasih sayang suaminya untuk dirinya, dan sangat jauh berbeda ketika awal dia menikah dengan Haidar yang kala itu masih sama-sama diam, bicara pun sekedarnya saja, sedangkan dengan Keenan pria itu ak

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN