Kahfi menunduk bak anak kecil. Ia kembali ke rumah pukul tujuh pagi, tepat ketika orang-orang dibangunan samping kiri dan kanannya akan beraktivitas. Kahfi merutuki kebodohannya karena tak mampu bersilat lidah. Seharusnya ia bisa berbohong sedikit saja, mengatakan jika ia baru saja selesai mengajak Gamalael berkeliling komplek untuk menghirup udara pagi yang sejuk. Sayang Kahfi tak melakukannya. Berperang batin karena dalih mengajari anaknya kebaikan, Kahfi terpaksa jujur. Bercerita jika semalam Gamalael atraksi hingga kepalanya benjol. Alhasil Kahfi kena semprot kubu Ibu-Ibu pecinta cucu dibandingkan anak semata wayangnya sendiri. "Uh! Cucu Oma, Papa pasti gangguin Gama lagi ya semalem makanya kesayangan Oma ini jatoh, iya Nak, ya?!" Selain untuk anak, julukan durhaka juga dapat disem