“Nikoo!” seruan seorang perempuan yang memanggil namanya membuat Nicholas mengangkat pandangan. Pria itu baru saja melewati Elza yang menyambutnya di pintu pesawat. Perempuan yang memanggilnya tadi berlari dari kabin belakang berhamburan memburunya. Sontak saja kedua alis Nicholas terangkat sedangkan Elza dan Revan membulatkan mata beserta mulutnya tatkala perempuan yang memakai pakaian pramugari itu memeluk Nicholas erat. “Miss you so badly,” ujar perempuan bernama Candy yang mana adalah air crew pengganti Anya. Kedua tangan Nicholas terangkat, mendorong pundak Candy agar menjauh dari tubuhnya. “Candy?” Nicholas bertanya memastikan. “Iyaa, aku Candy ... mantan kamu, Niko!” Candy hendak memeluk Nicholas lagi tapi tangan Nicholas menahan. “Enggak perlu peluk,” pinta Nicholas dengan

