97. Waktu Berlalu

1531 Kata

"Aman, Cal. Sini!" Sepulang dari kantor, yang tidak sampai sore, Galaksi menepuk-nepuk tepian ranjang dalam kamarnya dan Ancala. "Uni udah bobok," imbuh gerangan. Iya, Seruni tidur siang. Lihat saja di boks bayi, yang memang telah dipersiapkan area untuk baby di wilayah kamar tersebut, dekat sofa. Nuansa bayi khusus di sana. Dapat dilihat cukup kontras dengan wilayah ranjang ini. Meski demikian, Seruni kalau malam tidurnya tetap di kasur bersama Ancala dan Galaksi. Di boks, sih, kalau orang tuanya sedang ada 'urusan' saja. But, jangan berpikiran kumal dulu. Ancala, kan, masih mode nifas. So, Galaksi tidak mungkin mengapa-apakannya, kecuali nanti kalau sudah selesai, dan sekarang karena ... ehm. "Apa harus kayak gini?" "Katanya kalau mau cepet keluar, dipancing sama suami." Ah, iy

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN