(++) Malam Panas di Kantor.

1376 Kata

Gedung kantor hampir sepi ketika jam menunjukkan pukul sembilan malam. Lampu-lampu ruang kerja lembut memantulkan cahaya hangat ke permukaan kaca jendela yang menghadap kota. Suara tik-tok jam dinding seakan bergema di antara meja-meja yang kosong, hanya menyisakan Ethan dan Lily yang masih sibuk dengan berkas-berkas klien. Menata dokumen proyek yang harus dikirim esok pagi. Jantung Lily berdegup kencang, bukan karena lelah, tapi karena kehadiran Ethan. Ia sudah menunggu, menyalakan lampu meja kecil, menciptakan atmosfer yang hangat tapi intim. Ethan menoleh, matanya yang tajam menyapu wajah Lily. Ada sesuatu di cara dia menatap yang membuat Lily merasakan detak jantungnya meningkat. “Hanya sebentar lagi,” jawab Ethan dengan senyum tipis, tapi ada nada yang … lebih dalam dari sekadar aja

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN