Tirta tertawa lega setelah melewati momen yang sangat menegangkan. Terdengar tangis bayi yang sangat kencang saat ke luar dari tubuh Nindya yang terbaring mengangkang lemah. Melihat sang bayi sempurna berada di dekapan Nindya dan menyusu di d**a, tawa Tirta berubah tangis haru. Tristan lahir dengan selamat dan sehat, juga Nindya yang tampak segar. Nindya tidak lagi merasa sakit saat dokter dan tim merapikan jahitan di bawah tubuhnya, rasa bahagia memuncak melihat sang jagoan kecil lahir, buah cintanya dengan suami tersayang. “Perjuanganmu luar biasa, Sayang. Aku akan jaga kamu dan anak-anak kita semua,” ucap Tirta sambil mengusap-usap rambut Nindya yang basah karena keringat. Nindya memutuskan melahirkan normal karena dokter menyatakan dia sehat-sehat saja. “Iya, Mas. Kita sama-sama jag

