Sandiwara

1428 Kata

Nazra tampak tidak fokus dengan makanannya, padahal biasanya wanita itu sangat menghargai makanan. Selama ini, pantang baginya untuk memainkan dan menyisakan makanan. Dhanti yang sedari tadi memperhatikan kelakuan sahabatnya yang cantik itu mendesah pelan. "Sampai kapan kamu akan mengaduk-aduk makanan seperti itu? Aneh kamu, Ra." Alih-alih menjawab wanita itu justru menundukkan kepalanya menatap sedih ke arah makanan lalu kembali mengaduk aduk isi piringnya dengan lemah. Masih teringat jelas dalam ingatannya, tentang kejadian tadi. Saat Liam mengajaknya makan siang, tetapi disaat bersamaan Sisca juga mengajak pria itu untuk makan siang. Tentu saja Nazra tidak akan mampu bersaing dengan Sisca, wanita yang memang Liam cintai sejak dahulu. Padahal tadi Nazra telah janjian dengan Dhanti un

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN