“Hon, ternyata beneran kamu. Aku kira salah lihat orang.”
Kalimat macam apa itu? Aku ini calon istrinya. Kalau pun lihat dari belakang dan jarak jauh harusnya bisa tahu. Beda kalau kami ini teman yang sudah lama tidak bertemu.
“Mas ngapain ke sini?”
“Di suruh sama Mama. Katanya hari ini kamu sedang memilih bunga.”
“Oh ...”
Aku meninggalkannya, berjalan menuju ke arah bunga daisy. Bunga yang sejak awal menarik perhatianku. Selain cantik, bunga ini juga memiliki makna yang bagus yaitu kesetiaan dan kesabaran.
Saat acara resepsi aku minta dekorasinya memakai bunga segar. Dan, bunga yang akan menjadi pemanis acara adalah bunga daisy.
“Pilih bunga ini?”
“Iya.”
“Kenapa enggak bunga ...”
“Mbak,” panggilku pada pelayan toko. Mengabaikan ucapan Mas Agung yang belum selesai. “Aku pilih bu
