BAB 29 *

317 Kata
Karena semalam bersikeras tidak mau tidur akhirnya, Sidney yang kembali jadi kesal sebab Susan tidak juga mau bangun pagiharinya. Sidney adalah orang yang sanagt disiplin terhadap waktu sedangkan Susan lebih menganggap santai hidupnya. Biasanya jam seperti ini Sidney sudah berlari tapi Susan masih tidur. "Bangun. Susan. Atau aku akan menciummu! "bisik Sidney di dalam kepalanya Seketika Susan berjengit waspada dan segera melihat ke sekeliling ketika spontan terbangun, dan luar biasanya langsung bisa memaki Sidney. "Kapan kau akan enyah dari kepalaku! " "Akhirnya kau kembali bicara, " Sidney Cukup puas. "Bisakah kau menyingkir sejenak, aku butuh waktu untuk menjalani rutinitas pagiku." "Kau tahu aku tidak bisa ke mana-mana," kelit Eric. "Oh..yang benar saja!"___"aku tidak mau kau ikut lagi ke kamar mandi! " "Memangnya kenapa? aku biasanya melakukan semua itu untukmu. " Hari masih pagi dan mereka sudah kembali ribut karena Susan tidak mau Sidney ikut ke kamar mandi. Sidney sudah tidak sabar tapi Susam malah kembali menjatuhkan tubuhnya ke atas kasur menutup kepalanya dengan bantal bersikeras tidak mau pergi kekamar mandi jika Sideny masih ikut. Susan benar-benar tidak masuk akal bagaimana dia menyuruh Sidney tinggal sedangkan mereka berada dalam satu tubuh. Memang dia pikir siapa yang selama ini mengurus tubuhnya. "Cepat. Susan, karena kita juga masih harus bicara. " "Aku tidak mau! " tolak Susn dengan tegas. "Tolong jangan merepotkan dirimu sendiri." "Aku tidak akan kemana-mana jika kau tidak menyingkir!" "Sudah kukatakan berulang kali, aku tidak bisa! " tegas Sideny yang lama-lama ikut jengkel juga, karena Susan masih belum mau bergeming dari atas tempat tidur. "Biarkan aku mati saja, Eric! "__"Aku tidak mau hidup seperti ini." "Kau ingin apa?"tantang Sideny, "mencekik lehermu sendiri untuk mengakhiri hidup kita berdua, atau menengelamkan diri di bak mandi?" "Tidak ada kita! " tolak Susan, "ini tubuhku, ini hidupku, dan kau hanya numpang di sini, sama sekali tidak berhak berpendapat apa lagi mengaturku!" "Coba saja lakukan sendiri! " tantang Sidney ketika membawanya berdiri.
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN