Bab 46. Geram!

1180 Kata

Happy Reading Angga menghela napas. Rapat yang dia lakukan tadi benar-benar menguras tenaga. Apalagi tiba-tiba ada meeting dadakan juga yang seharusnya diadakan besok, harus maju hari ini. Pertemuan dengan Mr. Tanaka, klien penting perusahaan maju satu hari dan tentu hal itu menjadi tekanan Angga untuk menggantikan atasan mereka. Namun, berkat kerja sama tim yang solid bersama Dewi, mereka berhasil menyelesaikan presentasi dan negosiasi dengan baik. Kelegaan masih terasa ketika mereka berjalan beriringan di lobi Suasana lobi terasa sunyi. Hanya derap langkah kaki mereka yang memecah kesunyian. Angga dan Dewi berjalan dalam diam sejenak, sebelum Angga memecah kesunyian. “Rasanya lega juga, ya, akhirnya selesai,” kata Angga, suaranya masih sedikit berat karena kelelahan. Ia menghela nap

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN