18 | Anin Beraksi

1628 Kata

Malam itu. "Kamu sudah melewati batas." Tika tahu akan jadi begini, suaminya akan menegur. Perihal Anin. Ada plus minus dari yang Tika beberkan; Anin terganggu sampai kepikiran, tetapi risikonya Tika jadi kena tegur Mas Ibnu. "Tapi yang aku omongin semuanya fakta, kok, Mas." Termasuk soal mau menjual Anin, meski entah kenapa tidak jadi. Malah sepulang dari—yang seharusnya bertemu pembeli, lalu Anin diserahkan senatural mungkin, sementara uang sudah masuk DP-nya ke rekening—Anin masih di genggaman Mas Ibnu dan dibawa balik ke rumah. Kan, asem. Dengan raut senangnya, bahkan mengejek kepada Tika, Anin memberi tahu bahwa dia habis jalan-jalan nyaris seharian dengan sang papa. Gadis remaja kelas 2 SMP itu tidak tahu apa yang sebetulnya terjadi. Tentang Anin yang akan diserahkan kepada

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN