Tiffany menggeser tubuhnya sejauh mungkin ke tepi ranjang agar Dewa tidak menyentuhnya ketika tidur. Ia sengaja membelakangi tubuh Dewa. Ia bahkan menahan kantuknya agar ia bisa tetap bersikap waspada. Sesekali ia menoleh sedikit untuk melihat apa yang dilakukan oleh Dewa. Di belakang Tiffany, Dewa sibuk mengecek ponselnya. Ia membaca beberapa artikel mengenai alergi akut yang mendadak hilang pada seseorang. Bisakah? Baginya itu agak aneh. Ia pernah melihat bagaimana reaksi udang di tubuh Mega. Dan itu sangat mengerikan. "Kenapa kamu berubah drastis?" batin Dewa seraya menoleh ke arah Tiffany. Ia memiringkan tubuhnya, tetapi ia tidak menjangkau tubuh Tiffany karena takut Tiffany akan marah padanya. Sudah cukup ia membuat Tiffany cemberut sore tadi. "Sayang," panggil Dewa lirih. Ia bisa