Jangan Sentuh Milik Saya!

1207 Kata

Setelah muter-muter menjelajahi berbagai perusahaan, akhirnya aku nyerah. Salah besar bawa bocah gembul ini. Gegara anak ini, aku ditolak semua tempat yang membuka lowongan. Kesel sumpah! Mau benci, tapi dia gak bersalah. Mau diajak berantem juga dia masih piyik. Mau dikarungin, yang ada nanti malah aku yang kena bui. Alhasil, aku pasrah aja ditempelin tuyul segede buntelan kasur ini kemana-mana. Sekarang kami sedang duduk di depan sebuah mini market. Si Gembul lapar. Merengek minta makan. Jadilah kami di sini. Aku membeli roti dan es krim. Lihat, pipinya sampai kembung kempes makan roti yang aku beli. Diajakin makan gak mau, katanya mau jajan aja. Ya udah aku turutin, daripada dia gak makan terus pingsan karena lapar kan? Gendong bocah ini saat di jalan adalah ide buruk. Yang ada ping

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN