Edan ini laki. Berani banget coba! Kalau Ketahuan sama yang lain, bisa celaka! Kampus masih percaya sama penjelasan aku dan Pak Devan jika kami hanya sebatas hubungan antara mahasiswa dengan dosen pada umumnya. Kalau melihat ini, mereka pasti bakal bilang ke pihak kampus. "Haha, kenapa kamu malah ketakutan Alea?" "Pak, stop deh! Jangan mulai lagi! Saya capek menghadapi semua gosip dan fitnah pada saya." "Alea, kenapa sih kamu selalu menghindar dari saya? Sedangkan dengan si Brata kamu sangat mudah dekat bahkan mau-maunya kerja di kafe milik pria berengsek itu." Aku mendengus kesal, "Setidaknya saya tidak terancam jadi pelakor jika bersama Pak Brata. Lagi pula, Pak Brata profesional. Dia gak pernah macam-macam sama saya." "Jangan percaya! Dia lebih jahat dari yang kamu kira." Pria itu