Linglung

1107 Kata

Mungkin karena aku tinggal sendiri di rumah ini, tidak ada yang membangunkan ku saat aku ketiduran di sofa. Bahkan hingga pagi. Aku menggeliat pelan. Hari ini aku ada jadwal ngampus. Pak Devan belum memberi tugas apapun. Apa pria itu tidak ada jadwal keluar selain ke kampus ya? Sehingga mungkin dia akan hadir pada semua jadwal pertemuan di kampus. Dengan langkah terseret-seret, aku ke kamar mandi. Guyuran shower sepertinya menyegarkan. Badanku kembali segar. Perutku mulai keroncongan. Aku memeriksa lemari es. Banyak bahan masakan. Tapi rasanya kok malas masak. Apalagi kalau hanya untuk aku doang. Mengingat semalam Pak Devan sudah mengirim sejumlah uang untukku, mungkin sebaiknya aku beli saja. Ya, gak usah ngirit deh untuk pagi ini. Hari mulai berangsur terang saat aku keluar dari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN