Selena membuka matanya, dan menatap sekeliling. Rumah orang tuanya. Selena menangis, lalu menatap pada kedua anak kecil yang berbaring di samping dirinya. Selena memeluk keduanya, namun setelahnya Selena melepaskan pelukannya. Menatap pada tangan Liora yang diperban dan diberi seperti untuk orang patah.
Apa yang terjadi pada Liora?
“Kau sudah bangun?”
Tubuh Selena menegang mendengar suara yang bertanya padanya, dia menatap pada pintu kamar. Di sana. Gibran berdiri dengan senyuman manis lelaki itu berikan padanya. Selena menggeleng pelan, tidak bisa melihat Gibran yang tersenyum manis pada dirinya. Setelah semua yang dilalui oleh Selena. Dan bagaimana keadaan Selena sekarang.
Selena menangis terisak, dan setelahnya dia menggeleng. “JANGAN MENDEKAT!” teriaknya.
Kedua anak kecil yan
