Bryan baru saja sampai di rumah sakit ketika waktu malam tiba. Pria itu keluar dari mobilnya dan segera masuk ke dalam. Dia tadi pergi ke kantor terlebih dahulu, bertanya dengan nada mengancam pada direktur di mana Citra saat ini berada. Setelah tahu Citra tengah dirawat di Rumah Sakit Harapan Bunda yang tak jauh dari sini, tanpa tunggu lama pria itu langsung menancap gasnya dan pergi.
"Di mana pasien bernama Citra yang baru saja kecelakaan?" tanya Bryan pada perawat yang mengurus bagian pendaftaran. Perawat wanita itu bengong sekejap saat melihat wajah Bryan yang semakin tampan saat berkeringat dan acak-acakan.
"Mbak, tolong!" Bryan menyadarkannya, membuat perawat itu tergagap dan segera membuka buku besar berisi catatan pasien yang datang dan masuk hari ini.
"Citra ... pasien kecelaka
