Tulilut! Tulilut! "Ada telepon?" Citra yang masih duduk di sofa yang ada di ruangan Bryan itu kemudian merogoh sakunya dan melihat ada panggilan video yang masuk. Tertera nama yang familiar untuknya di sana. Citra mengembangkan senyumannya. Ia menekan tombol sambungkan dan layar itu berganti dengan wajah seseorang. "Viviiiii!" pekik Citra senang. "Citraaaa, apa kabar kamu? Kayaknya udah lama banget ga ketemu, aku kangennnn." Citra terkekeh, "Padahal baru dua minggu yang lalu, Vi. Ada apa kok tumben nelepon duluan?" "Aku mau kasih kabar baik, nih. Coba tebak, coba tebak, kabar apa yang bakal aku kasih?" Sembari mengerucutkan bibirnya kecil, Citra berlagak seperti tengah berpikir. "Apa ini tentang pengumuman pegawai terbaik?" tebaknya kemudian. "Yahhh, kok tahu sih. Gak asik kalo teb