Godaan Sang Duda

1090 Kata

"Pak arjuna ..." Perempuan itu bergumam ketika ia membuka jendela, dan mendapati Arjuna sedang keluar dari mobilnya. Bangun subuh subuh Naya melaksanakan shalat subuh di kamarnya. Kemudian membuka jendela yang menuju ke arah parkiran panti asuhan. Kamar Naya memang terletak di sana, di bagian depan yang tertuju ke arah parkiran. Kamar itu memang hanya diperuntukan untuk Naya saja, mengingat anak perempuan yang sudah dewasa hanya lah dirinya. Sisanya mereka masih kecil, dan ada pun yang sumuran Naya, sudah di adopsi oleh keluarga barunya dan mereka tidak mau kembali ke panti asuhan karena mereka pikir panti asuhan adalah kenangan yang menyedihkan. Namun bagi Naya panti asuhan adalah semua kenangan terbaik yang dalam hidupnya. "Apa dia enggak pulang?" Gumamnya lagi. naya segera beranjak

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN