Kiran membereskan bekas makan mereka. Langsung mencucinya agar tidak meninggalkan bau dari sisa makanan yang tidak segera dibersihkan. Meski rumah yang dia sewa ini ukurannya kecil, tapi Kiran sebisa mungkin membuatnya bersih, rapi dan nyaman untuk ditinggali. Sementara Kiran masih berdiri di depan wastafel, Elang juga tak beranjak sama sekali dari duduknya. Memilih menunggui sang istri tanpa berniat membantunya. Sampai akhirnya Kiran selesai dengan aktifitasnya, tanpa kata perempuan itu meninggalkan dapur juga melewati Elang begitu saja. Tanpa suara juga tanpa obrolan dari keduanya. Elang turun dari atas kursi lalu berjalan mengekori Kiran masuk ke dalam kamar. Kiran hanya menoleh sekilas ke belakang ketika menyadari jika Elang tengah membuntutinya. Juga tak protes atau keberatan ketika