Sebuah Kesempatan Untuk Aron.

1613 Kata

"Batalkan meeting!" Suara Nelson bergema dengan tegas, memotong udara tegang yang sebelumnya penuh dengan diskusi. Tanpa menunggu respon dari bawahannya, ia sudah berdiri dan dengan cepat meninggalkan ruangan. Ada kekalutan dalam langkahnya yang tak bisa disembunyikan, kilatan cemas yang membuat para koleganya terdiam membisu, tak berani bertanya. Satria yang setia, segera mengikuti, matanya waspada, mencerminkan kecemasan yang sama dengan yang terbaca di wajah Nelson. Mereka bergegas menuju basement, langkah-langkah mereka berpacu dengan detak jantung yang semakin cepat. Tanpa banyak bicara, Nelson langsung melompat ke dalam mobil, Satria tak jauh di belakangnya. Dengan gesit, Satria menyalakan mesin, tetapi ia tetap menunggu instruksi, meski rasa panik mulai menyelinap ke dalam pikirann

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN