PART 108 RIAN DAN RANI

1509 Kata

Cukup lama mereka menunggu di depan ruang operasi. Tidak ada yang bicara lagi. Semua sibuk berdoa. Tiba-tiba pintu ruang operasi terbuka. Fardan yang ke luar dari sana. "Bagaimana, Fardan?" Tanya Bu Farah. "Alhamdulillah. Anak kami kembar sepasang. Sehat wal Afiat." Suara Fardan lirih. "Mey bagaimana?" Tanya Bu Fira yang sangat khawatir dengan kondisi Mey. "Mey koma." Suara Fardan sangat lirih. Semua terkejut mendengarnya. "Bu ...." Fardan menyandarkan kepala di atas bahu ibunya. Bu Farah mengusap punggung Fardan. "Mey minta pada dokter. Jika harus memilih menyelamatkan siapa. Mey minta dokter menyelamatkan anak-anak kami. Aku ...." Fardan tidak bisa menahan isakan. Fardan tidak malu menangis dihadapan banyak orang. Fardan tidak bisa membayangkan, bagaimana jika Mey meninggal

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN