Episode 40 : Sah!

2116 Kata

Ke mana pun aku pergi, Willy selalu bisa menemukanku. Bahkan sekali pun aku lari, dia selalu membuatku kembali. Diana memalingkan wajah, menunduk, dan benar-benar gelisah. Air matanya terus berlinang bersama rasa panas yang melekat di sana. Tadi, setelah menangis dan memeluk Abimanyu dengan sangat erat hingga yang dipeluk kebingungan, kini Willy tengah menggulung wol merah. Willy berjalan pelan diiringi gerimis yang masih berlangsung menemani langit sore yang makin mendung. Apa yang Willy lakukan mengantarkannya pada Diana. Willy menyerahkan wol yang sudah beres ia gulung pada Diana yang masih memegang ujung wolnya. Perlahan, Diana yang masih menunduk membuat air matanya langsung berjatuhan ke aspal, menerima wolnya. Dan tak lama setelah itu, Willy menghela napas, mencoba meredam sesak di

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN