"Hahaha sekertaris Bapak ini memang sangat asik ya. Udah gitu cantik lagi." Puji rekan bisnis Adimas. Adimas mengangkat sebelah alisnya, melirik Nina yang sedang tertawa malu-malu sambil menutup mulut elegan. Cantik? Biasa aja tuh menurutnya. "Ngomong-ngomong istri Bapak kemana?" "Kenapa tanya-tanya?!" Adimas mendadak menoleh sewod. "Jangan suka kepo sama istri orang!" Ujar Adimas dingin membuat suasana seketika berubah canggung. Nina disebelahnya diam-diam menipiskan bibir, menatap tak terbaca kearah Adimas. Adimas menghela napas, mulai bosan dengan acara klise seperti ini. "Itu bukannya Pak Jordan? Sama siapa?" "Eh iya, bukannya istrinya Pak Jordan sudah meninggal?" "Trus setahu aku Pak Jordan cuma punya satu anak, itu satunya lagi anak darimana?" "Jangan-jangan itu istri keduan