“Bagaimana kalau kalian menginap saja dulu di sini?” kata Zalikha tiba-tiba. “Ya?” sahut Zakiyah dan Jayden bersamaan, lalu saling pandang seolah meminta pendapat satu sama lain. “Eh–” “Ya, itu lebih baik!” kata Jayden cepat, Zakiyah menoleh padanya dengan tatapan bingung. Daylon mengiyakan. “Ya, ini sudah terlalu malam, kalian juga pasti lelah jika harus kembali ke hotel,” ujarnya menimpali. Zalikha tersenyum senang begitu mendapat dukungan dari suaminya. Dia lalu kembali menatap Jayden dan Zakiyah. “Ya? Kasihan Kiya, setidaknya biarkan dia berbaur bersama kita dulu barang semalam saja sampai besok kalian kembali pulang ke hotel,” katanya, tersenyum penuh harap pada Jayden. Jayden mengangguk saja dan tersenyum mengiyakan permintaan ibunya itu. “Iya, Ma, aku ngga bisa memaksa Kiya.