Kamulah Segalanya

1569 Kata

Kembali ke kantor dengan badan remuk dan lelah membuat Renata kehilangan konsentrasi untuk bekerja. Dia ingin segera pulang, melepas baju, dan mandi. Di bajunya tertinggal aroma Anggoro. Di tubuhnya melekat bekas-bekas perlakuan lelaki itu. Renata seolah masih bisa merasakan hangat telapak tangan Anggoro yang merayapi permukaan kulitnya. Dadanya masih terasa berdenyut karena remasan kuat tangan lelaki itu. Renata menelungkupkan wajahnya di atas meja. Bahunya berguncang karena terisak. Dia menyesali kejadian siang tadi dan tak ingin mengingatnya lagi. Namun perkataan Anggoro setelah rudapaksa itu membuat dirinya merasa hina dan tak ingin bertemu suaminya. "Kamu milikku. Selamanya milikku. Lain kali, jika aku meminta baik-baik kamu harus memberikan pelayanan yang baik juga. Percuma mengh

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN