Acara pernikahan yang sakral tak wajib dihadiri oleh banyak orang, sama seperti pernikahan Veiro dan Theana yang hanya dihadiri kerabat terdekat. Hanya dua ratus orang yang diundang, itu pun termasuk keluarga inti.
Tidak ada kursi pelaminan, karena sang mempelai justru berkeliling menyalami para tamu yang duduk di kursi mereka masing-masing. Acara yang mengusung tema garden party, para tamu memakai pakaian indah dan bernuansa santai dengan warna-warna pastel sebagai pilihannya.
Di sebuah taman yang sekelilingnya tertutup oleh tembok tinggi. Para waitress hilir mudik, tim wedding organizer lah yang bertugas mengatur jalannya acara dengan baik.
Iringan musik di salah satu panggung kecil, dengan penyanyi wanita cantik memakai baju berwarna nude menyanyikan lagu-lagu jazz kesukaan Theana
