Anggi termenung di teras kontrakan. Setiap ada waktu, wanita berambut sebahu tersebut akan duduk sambil memandang jalan. Ia berharap ada keajaiban, Nilna tiba-tiba berjalan, datang pulang. Akan tetapi, harapan itu lagi-lagi selalu kandas. Sudah hampir dua bulan Nilna hilang dan selama itu pula Anggi sudah bekerja keras mencari dan belum ditemukan. Ia yakin Nilna diculik karena baju, tabungan, surat penting, dan ponsel masih ada di kontrakan. Ia selalu menyalahkan diri sendiri karena merasa lalai menjaga sang sahabat. Berbagai cara sudah dilakukan Anggi untuk mencari Nilna. Mulai dari lapor polisi, pencarian di media sosial, hingga menyebar selebaran. Sayangnya, hingga kini belum ada perkembangan berarti. Minimnya CCTV di area sekitar kontrakan membuat pihak berwajib kesulitan mengendus k