26. Pergi

1083 Kata

Rex tertidur pulas tanpa mempedulikan papanya yang saat ini disidang opanya. Mungkin, dalam tidurnya Rex tertawa karena papanya pasti akan kalah melawan opanya. Regan menatap menantunya dengan tajam, sedangkan yang ditatap hanya menundukkan kepalanya. Ray dan Rey sudah masuk ke kamar orang tua mereka karena rewel tidak jadi jalan-jalan. "Kamu masih membedakan kasih sayangmu?" tanya Regan dengan tajam. "Tidak, ayah. Aku memberikan kasih sayang yang sama untuk anak-anak, tadi hanya masaah uang yang tidak ada pecahan yang sama," jelas Gerald. "Lalu, kenapa tidak Ray atau Rey yang kamu kasih dua ribuan, kenapa malah Rex?" "Mas, kamu memberi Rex dua ribu?" tanya Keyara kaget. "Ayah, aku pikir Rex tidak akan jajan di sekolahan, karena dia alergi ciki, aku tidak tau kalau ada penjual es krim

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN