Peter menjadi panik sebab untuk kedua kalinya dia sudah membuat kekacauan besar, ia sudah kembali membunuh tanpa sengaja. Kali ini bahkan yang menjadi korbannya bukanlah orang biasa melainkan seorang jaksa penuntut umum. “Habis sudah! Kalau aku sampai tertangkap, maka kali ini hidupku akan benar-benar berakhir!” Peter kembali memakai bajunya dan berpikir untuk segera keluar dari dalam apatemen milik Sherly, meski dia tahu jika di dalam apartemen ini kedap suara sehingga letusan senjata laras pendeknya tadi itu tidak akan ada yang mendengarnya. “Aku harus segera kabur dari sini dan kembali bersembunyi, sialan! Padahal tadinya aku mau mencari cara agar Sherly mau membantuku menghapus poster buronanku dalam beberaapa bulan ke depan di database kepolisian. Kalau sudah begini lebih baik aku