PART. 56 PENDERITAAN CAKRA

1445 Kata

Di rumah Cakra. Bu Cahya melempar ponsel Cakra ke lantai. Untung lantai berlapis karpet tebal, sehingga ponsel Cakra selamat dari kerusakan. "Cukup, Bu!" Cakra memungut ponselnya. Setelah video call tadi, Cakra terlalu asik menonton video-video si kembar yang dikirimkan Hendra padanya beberapa waktu lalu. Saking asik, Cakra tak sadar, ibunya sudah ada di belakangnya, dan merebut ponselnya. "Apanya yang cukup!? Aku tidak akan berhenti sebelum bisa merebut cucu-cucuku!" Mata Bu Cahya melotot ke arah Cakra. Walau duduk di kursi roda, tidak mengurangi keras kepala ibunya. "Istighfar, Bu. Ingat, siapa yang dulu membuang Citra saat dia hamil! Sadar, Bu. Sudah waktunya Ibu membuang sifat egois Ibu. Lihat! Ayah pergi karena tidak tahan lagi dengan sikap Ibu! Semua asisten rumah tangga di ruma

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN