“Tumben muka kamu kusut banget,” ucap Cindy pada Bilqis.
Dia baru saja datang dan segera duduk di kursinya.
“Kurang tidur,” jawab Bilqis asal sambil menghidupkan komputernya.
“Kenapa kurang tidur?”
“Banyak nyamuk," jawabnya asal.
Cindy ber-oh ria sambil menganggukkan kepalanya.
Bilqis tidak mungkin bercerita tentang suaminya. Dia jadi teringat dengan apa yang terjadi semalam.
Setelah puas melihat-lihat kontrakan yang akan dia dan Jindan huni, suaminya itu mengajaknya untuk menemui sang punya rumah.
“Biar beliaunya tahu wajah kamu. Nanti pas buka jendela pagi-pagi biar nggak ada yang berpikir kita pasangan m***m, terus digerebek.” Begitu kata Jindan kemarin.
Bilqis menyipitkan matanya. Dia memandang Jindan dengan raut permusuhan. Apa pria itu bemaksud menyindirnya? Mengejeknya? Ya
