52

576 Kata

Sean merasa ragu, dia ragu apa bisa menjual sesuatu, apa lagi itu barang antik, pasti pasarnya sangat susah. “Apa saya bisa Pak?” tanya Sean dengan ragu. “Di coba saja, keberuntungan tidak ada yang tahu kan? Kalau kamu minat, bapak tunjuki barangnya sama kamu,” jawab Pak Taufik. Sean yang merasa perlu uang halal agar bisa membeli mobil untuk Dinda, kembali berpikir dua kali. “Akan saya coba pak,” jawab Sean sambil mengumpulkan niat dan tekadnya untuk memulai sesuatu yang baru. “Bagus, kalau begitu, sekarang kamu ikut bapak ke sini,” ajak pak Taufik yang bangkit dari kursinya. Sean mengikuti arah kakinya pak taufik. Mereka berdua masuk ke dalam sebuah ruangan, seperti ruangan kerja Pak Taufik, karna terdapat beberapa bingkai foto Pak Taufik bersama istrinya. “Tutup kembali pintunya,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN