21. Rumah kakak ipar

1296 Kata

Husein kesal setengah mati dengan istrinya. Ditanya kenapa marah, gak jawab. Tapi uring-uringan sendiri. Cantik wajahnya, tapi sukanya ngomel. Untung sayang, kalau enggak udah Husein jeburin di lautan bebas. Husein bersiap ke rumah Mika. Ia tadi pagi sudah janji dengan Keenan. Putra pertama Mika. Keenan sangat ingin menjadi dokter seperti dirinya. Bolehkah Husein sombong sedikit, ia sangat bangga keponakannya mengidolakan dirinya. Rasanya seperti orang terhebat dunia. Hahaha. "Mau kemana? rapi banget," tanya Rara yang kini tengah berbaring di ranjang, dengan tubuh yang dibalut selimut. Cuaca yang dingin membuat Rara bergelung nyaman. "Main bola di lapangan," jawab Husein acuh. "Alah gayanya, bola bekel aja songong." cibir Rara. Husein hanya mengedikkan bahunya acuh. Perempuan kecil it

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN