Beberapa saat sebelumnya. "Lo tiup balon nya aja, biar gue yang pasang lampu." Titah Riki diangguki Fina. Pemuda itu selanjutnya sudah naik ke atas tangga untuk memasang lampu kerlap-kerlip. Fina yang hari ini memakai sweater coklat itu sibuk meniup balon, keduanya jadi terdiam sibuk dengan pekerjaan masing-masing. "Ehem!" Fina melirik, berkedip pelan. Riki belagak menatap kesana-kemari sok sibuk. "Dara bakal beneran jadi Ibu sambung lo dong Fin." Celetuk Riki beneran random sekali. "Hm ya gitu deh." "Lucu ya." Kekeh Riki. Fina jadi ikut terkekeh. "Banget, bahkan rasanya gue aja masih belum bisa percaya." Aku nya jujur. Riki menoleh kearah Fina sepenuhnya, sambil menuruni tangga. "Lo--" Riki melotot kaget saat pijakan kakinya meleset. Fina yang melihatnya pun spontan berlari dan me