Side Story: Leoni – Djenaka 20

2126 Kata

Menjelang siang, Djenaka kembali masuk kamar setelah menyelesaikan pekerjaan dan mengirimnya via email pada Mazaya. Senyum Djenaka otomatis merekah melihat wanitanya masih tidur, terlihat pulas dengan rambut berantakan di atas bantal. Seksi sekali. Setiap saat, setiap waktu, Leoni tidak bercela. Baik dalam kondisi sadar maupun seperti sekarang, Djenaka selalu memujanya. Kelelahan menunjukkan performa yang luar biasa membuat Leoni tumbang tidak berdaya. Kantuk masih menjeratnya, sama sekali tidak ada tanda-tanda ingin bangun, atau haruskah Djenaka membangunkan? Tapi kasihan, Leoni dia ajak bergadang tadi malam. Habisnya selalu menggoda, membuat Djenaka menjelma jadi kuda liar yang kelebihan tenaga. Kalau saja Leoni tidak mengeluh ngilu, mungkin sampai pagi mereka terus memerah keringat. S

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN