Alana terbangun dari tidur nyenyaknya. Dia yang masih setengah mengantuk terduduk di atas tempat tidur. Alana mengucek matanya seraya meregangkan tangannya dan melihat sekeliling kamar. Tunggu dimana ini? Tanyanya pada dirinya sendiri. Alana memukul dahinya setelah mengingat apa yang terjadi. “Oh, Sial... gimana bisa semalam gue tertidur nyenyak disini??” runtuk Alana mengacak rambutnya. Alana bergegas bangkit berdiri mencari-cari baju miliknya. Namun Alana tidak kunjung menemukannya. Alana mondar mandir panik. “Arggh dimana baju gue? Seinget gue semalam, gue naro di kamar mandi ... Tapi kok nggak ada? Apa jangan-jangan Arion yang mengambilnya?” gumaman Alana pada dirinya sendiri. Alana menarik napasnya. Dan diam-diam dia menyembulkan kepalanya keluar kamar untuk melihat keadaan se