Tepat malam minggu, jam tujuh malam, aku sudah duduk di sebuah kursi dengan jaket yang tudung kepalanya dipasang. Dari sudut mana pun, aku nyaris menyerupai tokoh jahat di drama-drama. Saat in aku sedang akan melakukan eksekusi atas ide yang Fira usulkan kemarin. Aku juga meminta bantuan Alvian dengan merelakan uangku untuk membelikannya komik Naruto Volume 1-20 yang susah didapat. Namun, semuanya akan aku lakukan demi berhasilnya rencana kami malam ini. Sebuah pesan masuk tak kemudian. Dari Alvian, dia ngasih tahu kalau dia dan Redha sudah berada di posisi. Tepatnya di tempat duduk kafe yang tepat berada di depan panggung kecil. Di kafe ini disediakan panggung kecil yang biasanya digunakan jika ada pengunjung yang ingin menyanyi atau penyanyi khusus yang mau tampil. Band indie misalkan.

