Bab 13

1370 Kata

Bunyi air hujan jatuh digenteng seng memekakkan telinga dan suara bising itu membuatku terbangun dari tidur dan juga dari mimpi buruk. Mimpi buruk tapi terasa sangat nyata, aku memegang keningku yang basah oleh peluh. Aku menggeliat untuk mencari posisi ternyaman dan dalam posisi duduk lah aku menemukan kenyamanan yang aku cari. Aku melirik ke arah luar jendela, hujan masih turun dengan sangat lebat membasahi bumi yang kejam ini. Mimpi tadi membuat bulu kudukku berdiri, aku tidak bisa membayangkan dedek direbut dariku dan Sultan. Aku tidak akan pernah membiarkan itu terjadi, mimpi itu hanyalah sekedar mimpi buruk dan tidak akan pernah terjadi. Hujan semakin lebat hingga genteng seng di atas tidak kuat menahan aliran air yang jatuh. Aku merasakan setitik air hujan jatuh dan mengenai kuli

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN