Aku merindukanmu

1199 Kata

Bugh! Pintu ruangan di tutup dengan sangat keras. Ziko melangkah perlahan menuju Hana, membuat gadis itu menelan saliva kuat. Takut melihat wajah Ziko yang menyeramkan. Sedang Gabriel sang bayi tampan itu masih saja anteng menyusu pada ibunya. Malah seperti menyadari ayahnya tiba, bayi itu tertawa-tawa seraya menyusu. Membuat Ziko tersenyum devil. Melihat tatapan Ziko pada Gabriel, Hana memeluk putranya erat. Tak ingin Ziko melihat apalagi membawanya. "Mau apa kamu?" tanya Hana awas, tapi tak dihiraukan oleh Ziko. Terus berjalan perlahan menuju dua orang yang selama satu ini membuatnya gila. Hana melangkah mundur dengan posisi yang masih menggendong Gabriel, tapi seperti vampire Ziko tiba-tiba muncul di depan Hana. "Kemarikan putraku!" "Tidakkkkkk!" "Hana! Hana! Ada apa?" "Caca?"

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN