Hati yang Terluka 2

1006 Kata

Hans duduk di kursi meja makan. Masih memegang buku nota kecil bersampul warna coklat. Ternyata Nirmala tahu dengan pesan-pesan dari Yulia. Bahkan juga tahu saat Yulia berusaha menciumnya di dekat kolam renang. Dan sekarang Hans mengerti alasan istrinya diam sejak kemarin. Bahkan menangis malam itu. Segera diambilnya ponsel dari saku celana. Tapi panggilan tidak terjawab hingga kali ketiga. Hans makin gusar. Dilihatnya jam dinding. Hampir pukul tujuh pagi. Sedangkan ia harus segera ke kantor. Ini hari Senin, banyak pekerjaan yang menunggunya. Sekali lagi Hans menelfon istrinya. "Hallo, Assalamualaikum, Mas." "Waalaikumsalam, Sayang." "Mas, sudah sampai rumah?" "Sudah baru saja. Mau ganti baju ini." "Ya udah, buruan. Nanti telat ke kantor. Aku mau mandiin Xavier." "Oke. Mas ganti ba

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN