101. Mak Comblang

1790 Kata

Selesai mandi dan membersihkan diri, aku keluar dari dalam kamar mandi sudah mendapati Restu sedang memasukkan beberapa baju milikku dari kamar yang dulu aku tempati ke dalam lemari yang ada di kamar ini. "Tidak perlu kau pindahkan semua. Biarkan saja sebagian masih di kamar bawah," pintaku dan Restu mengangguk setuju. "Baiklah jika begitu." Dia membalikkan badannya menatapku dengan seringaian mesumnya. Membuatku jengah saja. "Kenapa kau menatapku seperti itu. Minggirlah! Aku ingin ganti baju." Bukannya marah dengan sikap ketusku dia justru tersenyum. "Aku rindu kau yang galak begini kepadaku." Lelaki itu terkekeh, mendekatiku yang langsung membuatku waspada akan apa yang dilakukannya. Ternyata Restu hanya mengacak rambutku seraya berkata, "Aku tunggu di bawah. Makan malam kita s

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN