CHAPTER TUJUH PULUH : Consideration (1)

1327 Kata

                “Gila amat Bro, jadinya beneran enggak tahu soal si Fenty sama Russel?” tanya Bastian seusai menyesap kopi di cangkirnya. Ia dan Devanno baru saja selesai membicarakan perkembangan rencana kerja sama yang akan mereka lakukan dan ia mendapat kabar bahwa salah satu calon mitranya yang lain, yakni Russel, menarik diri karena harus menuntaskan urusan keluarganya lebih dulu.                 Devanno menggeleng.                 “Enggaklah. Kan kalau ketemu sama dia cuma diskusi urusan pekerjaan. Nggak pernah tanya-tanya soal pribadi. Kelihatannya masalahnya berat banget, ya, sampai dia menarik diri dari rencana ini? Padahal, awalnya dia yang paling semangat di antara kita semua,” sesal Devanno. Akibat pengundurun diri Russel, tentu saja dia harus mengambil tanggung jawab ekstra

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN