Iqlima mendengar dengan seksama, begitu yakin Afkar tatkala mengatakan bahwa dirinya menemukan bukti atas perbuatannya keji Antonio kepada kedua orang tuanya. Fakta itu sekaligus memperjelas bahwa Abinya memang menjadi kambing hitam dalam kasus pembunuhan yang dialami kedua orang tua Afkar. Seharusnya, pengakuan Afkar membuat Iqlima tenang karena nama Abinya bersih saat ini. Namun, hal itu tidak berhasil membuat Iqlima tersenyum, pun sedikit saja karena bencana yang lebih buruk justru hadir di depan mata. Afkar, sang suami baru saja menghilangkan nyawa seseorang yang bisa berakibat fatal dalam kehidupannya di masa depan. Hal itu benar-benar membuat Iqlima tak habis pikir, jelas bingung jujur saja. "Tapi kenapa?" "Kenapa harus dibu-nuh, Mas?" tanya Iqlima lirih, keputusan Afkar yang sat