"Lyra ...." Franz memandangi Lyra dengan perasaan kecewa, tidak pernah tahu kalau penjelasannya dan kejujurannya akan membuat Lyra jadi sedikit menjaga jarak darinya. "Sudahlah, Franz. Aku minta maaf untuk sikapmu selama ini yang melukaimu, aku tidak akan mendorongmu jauh lagi dan membiarkanmu berbuat baik seperti yang kau inginkan, aku tidak ingin mengaturmu berbuat baik pada siapa pun ataupun mengatur musuh kepada siapa pun," ujar Lyra. Lyra meraih kedua pipi Franz, memandanginya sejenak, kemudian mengelusnya dengan ibu jari. Ternyata benar, Lyra mulai sedikit menyukai Franz dengan debaran yang muncul. "Aku hanya perlu menerima perbuatan baikmu, kan? Aku akan menerima dengan senang hati, sesuai dengan yang aku katakan tadi." Franz meraih tangan Lyra yang sedang memegang kedua pipiny