"Dok, sebenarnya survey ini untuk apa?" tanya Via ditengah dia mengisi beberapa pertanyaan dengan kening berkerut. "Aku ingin mengetahui kejiwaan seorang pendamping pasien. Simplenya tes mental." Tangan Via seketika terhenti dan dia melirik pada psikiater yang sedang menatapnya penuh arti itu. "Apa aku akan dapat nilainya nanti?" tanya Via, dia juga ingin mengetahui bagaimana mentalnya saat ini. "Tentu saja, aku akan kabari setelah nanti selesai menilainya," janjinya. *** "Huft! Akhirnya selesai juga," hembus Via lega setelah hampir satu jam lamanya dia mengisi form yang berisi puluhan pertanyaan itu. "Terima kasih," ucap Karel seraya menerima form miliknya yang Via serahkan padanya. "Heum, sebagai imbalannya aku akan traktir kamu makan siang, yuk!" ajak pria bersnelli itu. Via la