Sepeninggalan Sera dan Fani yang sempat berjabat tangan dengan Pak Abi, hingga datanglah segala jenis makanan ringan di meja, pun disertai air minumnya. Yang menghadap Pak Abi biarlah hanya Reza dan Dino saja selaku ketua dan tangan kanannya. Mahasiswa yang lain sudah kembali ke teras untuk lanjut nugas, itu pun sudah izin, sebab pikir mereka ... yang datang kan bukan Dosen Pembimbing Lapangan. Melainkan Pak Abian yang entah ada urusan apa hingga berkunjung ke lokasi Kuliah Kerja Nyata. "Terima kasih. Bapak minum ya, kopinya." "Ah ... iya, Pak. Silakan." Abi menyeruput kopi hitamnya dengan santuy. Betewe, timbang kopi hitam, Abi lebih suka kopi s**u, dia tidak seperti abangnya yang menggilai kafein murni begini. Tapi tetap untuk menghargai sesuguhan dari para mahasiswa ini, Abi melegutn